PRINGSEWU – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu
Drs.H.Idrus Effendi membuka secara resmi kegiatan Bursa Olahraga dan Musik
(BOM) di SMAN 1 Pringsewu, Rabu (30/1). Kegiatan yang diisi dengan berbagai
lomba baik olahraga maupun seni ini diikuti para pelajar se Kabupaten Pringsewu
serta sejumlah kabupaten tetangga lainnya. Dalam kesempatan tersebut, turut
pula diserahterimakan beberapa unit Ruang
Kelas Baru (RKB) yang dibangun oleh pemerintah pusat kepada Pemkab Pringsewu,
ditandai dengan penanda tanganan MoU oleh Kepala SMAN 1 Pringsewu Drs.Yulizar
kepada Sekdis Pendidikan, Kebudayaan dan Pariwisata setempat Drs.Samsir Kasim,
disaksikan Sekdakab Pringsewu.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi dalam
sambutannya menyambut baik diadakannya kegiatan BOM tersebut, karena
para siswa dapat mengasah kemampuannya di ajang tersebut sehingga semakin
cerdas dan terampil. “Terkait Ruang Kelas Baru yang diserahkan kepada Pemkab
Pringsewu sebagai asset pemda, atas nama
Pemkab Pringsewu mengucapkan terimakasih kepada Direktorat Pembinaan SMA dan
komite sekolah. Bantuan ini Insya Allah akan kami manfaatkan sebaik-baiknya
demi kemajuan dunia pendidikan di Pringsewu,” ujarnya. (*/Humas Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
1 komentar:
Yth Humas Pringsewu
saya selaku masyarakat Pringsewu sangat kecewa dengan para pegawai PNS yang sombong dan angkuh khususnya pegawai yang asli daerah jakarta, mereka orang-orang kaya yang di terima PNS dengan cara uang.
saya salah satu warga pringsewu yang sangat kecewa dan merasa sangat terhina dan di rendahkan oleh pegawai kabupaten pringsewu yang membawa mobil mewah dan meludah di depan kami warga miskin,,serta yang bertindak sewenang2 menginjak-injak masyarakat asli pringsewu yang memang ekonomi mengah kebawah
mereka disini hanya makan uang rakyat duduk enak makan tidur enak tapi rakyat kecil masih juga di injak
salah satu pegawai PNS ini bernama DINI QYUTE (Difacebook) tindakan tdk semena2 yang ia lakukan tidak hanya menginjak2 kami orang miskin, ia menuduh kami warga miskin adalah pelacur hanya kami sebagai pekerja kasar dan tidak hanya itu tindakanya pun sudah mulai ke sekolah anak kami, melakukan berbagai upaya bukanya mendidik dan membantu kelulusan tapi ia malah mempersulit dan menuduh anak kami
sungguh biadab tindakanya yang semena2 dan zolim, serendah-rendahnya kami orang miskin kami pun masih punya harga diri.
kami meminta pegawai pringsewu yang biadab dan suka meludahi orang miskin itu dipecat dari PNS dan di kembalikan saja kejakarta.
orang sombong dan angkuh serta zolim seperti DINI QYUTE (FACEBOOK)/dini wahyuni di pulangkan saja ke asalanya
karna orang biadab seperti dia tidak pantas berada di pringsewu
Posting Komentar