Pages

Subscribe:

Rabu, 09 Januari 2013

Rakor Bulanan, Jalan Rusak - Jamkesmas

BANDUNG BARU - Kerusakan sejumlah ruas jalan di Pringsewu menjadi salah satu topik bahasan saat rapat koordinasi bulanan jajaran Pemerintah Kabupaten Pringsewu di gedung MIN Model Bandung Baru, Kecamatan Adiluwih, Senin (7/1). Seperti di Kecamatan Ambarawa, kerusakan jalan terjadi pada ruas Jalan Gereja Kerasulan Baru menuju Kantor Camat Ambarawa, jalan menuju SMA Negeri Ambarawa, serta Jalan Nurul Ikhlas. Hal yang sama juga terjadi pada ruas jalan raya sepanjang 7 km mulai dari Pekon Pujodadi sampai Pekon Pardasuka, Kecamatan Pardasuka yang kondisinya rusak berat sehingga sering terjadi kecelakaan lalu lintas. Sementara di Kecamatan Adiluwih sendiri, kerusakan juga terjadi pada ruas jalan dari Pekon Tunggul Pawenang hingga Pekon Srikaton, dan dari Pekon Enggal Rejo sampai dengan Pekon Waringinsari Timur. Sementara itu, kondisi jalan rusak juga terdapat di ruas jalan raya dari Pekon Sukamulya menuju Pekon Banyuwangi Kecamatan Banyuams sepanjang ± 6 km, termasuk kondisi jembatan Way Waya di Pekon Banyuwangi yang sudah tidak bisa dilewati kendaraan bermuatan berat, serta jalan menuju Kantor Camat Banyumas yang masih berupa jalan onderlaag sepanjang ± 600 meter.

Meskipun sudah diusulkan melalui musrenbang ataupun usulan khusus kepada instansi terkait, warga di wilayah-wilayah tersebut melalui camat masing-masing wilayah berharap Pemkab Pringsewu dapat segera menindak lanjutinya melalui Dinas PU setempat diadakan perbaikan, guna memperlancar arus transportasi di wilayah tersebut, mengingat beberapa desa tersebut merupakan penghasil produk pertanian, sehingga dapat melancarkan roda perekonomian daerah.

Sementara itu penerimaan PBB-P2 Kabupaten Pringsewu hingga bulan Desember 2012 seperti disampaikan Dinas Pendapatan Daerah setempat, dari target Rp. 2,197,222,556, terealisasi sebesar Rp. 1,426,506,405 atau 64,9%. Untuk itu, agar para camat dapat mengajukan usulan pemecahan SPPT PBB pekon pemekaran paling lambat akhir bulan Januari 2013 dengan persyaratan menyertakan perda pembentukkan pekon baru, SPOP kolektif, pengantar dari pekon induk, pekon pemekaran, sekaligus para camat agar dapat mensosialisasikan kepada masyarakat, dan berharap dukungan masyarakat dalam pendaerahan PBB Kabupaten Pringsewu pada Tahun 2014.

Terkait adanya penarikan kartu jamkesmas yang lama oleh kepala pekon sehingga masyarakat kesulitan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, Dinas Kesehatan berharap perlu bantuan lintas sektoral kepada seluruh camat, kelurahan dan pekon seKabupaten Pringsewu serta tokoh masyarakat untuk mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa kartu Jamkesmas yang lama masih berlaku, sementara kartu jamkesmas yang baru akan berlaku menunggu Surat Edaran dari Kementerian Kesehatan RI. Untuk keperluan tersebut, Diskes setempat juga telah menerbitkan Surat Edaran bernomor 441/0016/D.02/2013 kepada seluruh puskesmas yang ada di Kabupaten Pringsewu.

Dalam rakor yang diikuti seluruh SKPD, para camat, serta para kepala pekon se Kecamatan Adiluwih, Bupati Pringsewu H.Sujadi didampingi Wabup Handitya Narapati SZP, Sekkab Pringsewu Drs.Idrus Effendi, para asisten dan inspektur kabupaten setempat berharap melalui rakor tersebut, dapat dicari solusi guna memecahkan sejumlah persoalan yang ada, termasuk jajaran terkait dapat pula menindak lanjuti sejumlah permasalahan yang disampaikan sejumlah satker. (*/Humas Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar